Xiaomi Mi 4c
Penerus dan penyempurna Xiaomi Mi 4i
Halo sob ketemu
lagi dengan saya Khamim di sini, maaf sob selama bulan Ramadhan ini saya tidak
update karena saya pengen fokus ibadah dulu sob biar barokah dan sempurna amal
ibadah saya aammiinn :v. Oke kembai ke topik pembahasan, Xiaomi Mi 4c, sekilas
kalo dilihat dari luar memang Xiaomi Mi 4c ini tidak berbeda dari seri
sebelumnya yaitu Xiaomi Mi 4i tapi katanya Xiaomi Mi 4c ini adalah penyempurna
dari seri Mi 4i karena Xiaomi Mi 4c ini membawa spesifikasi hardware yang lebih
tinggi ika dibandingkan Xiaomi Mi 4i dan update lainnya seperti system UI-nya
yang kini menjadi MIUI 7 yang katanya MIUI 7 ini lebih hemat RAM daripada MIUI
sebelumnya dan utilitas baterai yang lebih baik. Nah gimana sob, penasaran gak
sama produk dari Xiaomi yang satu ini, silahkan simak baik-baik yaa sob J.
Xiaomi Mi 4c
adalah adik dari Xiaomi Mi 4i, karena untuk desain body dan bentang layar sama
atau mirip sekali dengan Xiaomi Mi 4i yaitu Mi 4c memiliki dimensi body 138.1 x
69.6 x 7.8 mm dan bobot 139 g, dan bentang layar 5 inches yang membuat
smartphone ini bisa digunakan hanya dengan 1 tangan saja, tampilan dari Xiaomi
Mi 4c ini selain didukung dari body yang terbuat dari plastic mate yang membuat
tampilan smartphone ini elegan karena bentuknya yang kotak mirip iPhone. Untuk
teknologi layar smartphone Xiaomi tetap mengandalkan teknologi IPS LCD
capacitive touchscreen 16 juta warna dan Mi 4c ini sudah beresolusi FullHD 1080
x 1920 pixels dan mempunyai kerapatan hingga ~441ppi, sehingga sudut
keterlihatan layar smartphone ini sangat-sangat baik meskipun belum mengusung
resolusi 2K. Yang sangat disayangkan adalah smartphone ini tidak memiliki
proteksi pada layarnya, sehingga sobat yang ingin memiliki smartphone ini harus
langsung memasang Tempered Glass sebagai proteksi layar pihak ke 3, bukan orang
ke 3 ya sob hehe.
Namun untuk masalah performa mungkin si adik
yaitu Mi 4c ini lebih handal daripada kakaknya Mi 4i, itu disebabkan karena Mi
4c membawa chipset Qualcomm MSM8992 Snapdragon 808 yang memang mungkin bukan
jajaran chipset teratas dari Snapdragon tapi performa chipset ini tidak dapat
diremehkan karena tidak ada game yang tidak dapat dimainkan oleh smartphone
ini, karena juga dukungan dari processor Hexa-Core nya (Quad-core 1.44 GHz
Cortex-A53 & dual-core 1.82 GHz Cortex-A57) dan RAM 3GB yang meski free
RAMnya hanya sekitar 1GB saja, namun sobat tidak akan menemukan adanya lag pada
smartphone ini. Dan untuk menunjang aktifitas gaming sobat Mi 4c ini dibekali
dengan GPU Adreno 418, yang sudah pasti akan membuat sobat betah bermain game
menggunakan smartphone ini. Xiaomi Mi 4c ini berjalan diatas android 5.1
(Lollipop) yang dipadukan dengan Ui khas Xiaomi yaitu MiUI versi 7.0 yang
katanya sedikit hemat RAM dari MIUI yang lama. Untuk penyimpanan Mi 4c
disediakan memori internal sebesar 32 GB yang tidak dapat ditambahkan dengan
MicroSD card karena Mi4c adalah smartphone flagship dari Xiaomi.
Beralih pada sektor yang paling
ditunggu-tunggu, yaitu bagian kamera dari Xiaomi Mi 4c. Xiaomi Mi 4c tetap
mengusung kamera utama sebesar 13 MP dengan resolusi Full HD 1080p dan f/2.0,
24mm, phase detection autofocus, serta dual-LED (dual tone) flash. Serta kamera
depan sebesar 5 MP serta f/2.0 dengan resolusi 1080p juga. Meskipun lensa kamera
yang hanya sebesar 13 & 5 MP saja namun hasil jepretan smartphone ini tidak
bisa diremehkan, bahkan untuk perekaman video kameranya bisa digunakan dalam
mode Slow-motion dengan kualitas gambar 720p @120fps.
Pada sektor konektivitas tentunya smartphone ini
sudah dapat ngebut di jaringan 4G LTE dengan kecepatan Download hingga 150 MBps
dan kecepatan Upload hiingga 50 MBps sehingga sobat tidak akan menemui
loading-loading yang membuat sobat kesal dan capek menunggu (Baper guys :v ).
Serta sebagai faktor pendukung disediakan Wi-Fi a/b/g/n/ac yang berteknologi
Dual band, Wi-Fi Direct, DLNA, dan yang wajib ada adalah Wifi Hotspot. Ada juga
Bluetooth v4.2, A2DP, LE. Tidak ketinggalan NFC, Infrared, GPS berteknologi
A-GPS, GLONASS, BDS, serta USB port Type C 1.0.
Untuk baterai pada Xiaomi Mi 4c bertipe
Non-Removable Li-Ion berkapasitas 3080 mAh sehingga menurut saya sudah cukup
dan dapat bertahan hingga seharian. Karena
baterai 3080 mAh sudah cukup besar dan Xiaomi Mi 4c digolongkan pada smartphone
flagship maka sudah tentu smartphone ini memiliki fitur Fast Charging (Quick
Charge 2.0). Terdapat sensor sensor pada Xiaomi Mi 4c ini seperti sensor accerelometer,
gyro, proximity, compass dan barometer.
Untuk spesifikasi lengkapnya
sobat bisa lihat di kolom bawah ini.
Konektivitas
|
|
|||||||||||||||||
Body
|
|
|||||||||||||||||
Display
|
|
|||||||||||||||||
Hardware
|
|
|||||||||||||||||
User Interface
|
|
|||||||||||||||||
Memori
|
|
|||||||||||||||||
Kamera
|
|
|||||||||||||||||
Sensor
|
-
Accelerometer
-
Gyro
-
Proximity
-
Compass
-
Barometer
|
|||||||||||||||||
Baterai
|
Non-removable Li-Ion 3080 mAh battery
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar